Home Humaniora Ganjar: Mr Budhyarto Adalah Salah Satu Pendiri UGM & Berjasa Banyak Untuk...

Ganjar: Mr Budhyarto Adalah Salah Satu Pendiri UGM & Berjasa Banyak Untuk Republik Ini !

14
0

Halaman ini saya kejutkan dengan mempersembahkan buku yang sungguh-sungguh mengingatkan kami, darimana kami sekolah. Beliau ( Mr Budhyarto-red) orang yang berjasa di Republik Indonesia. Salah satu pendiri UGM. Saya orang yang beruntung bisa membaca buku ini! Ganjar Pranowo- ( Ketua KAGAMA 2019-2024)

Wisdoms. Jakarta- Melihat foto ini kembali pada saya menukik dalam. Kembali ke tahun 1987an. Tatkala pertama kali masuk dan diterima di kampus Bulaksumur. Aroma Kraton dan wedang ronde sangat tajam sekali. Bau tanah basah Merapi yang khas dan banyak kenangan lainnya.

Yogyakarta adalah nafasku. Yogyakarta adalah kebanggaanku. Tentu sudah tidak ada yang menginginkan, karena sebelum masuk dan menghabiskan pendidikan di UGM Yogyakarta dari tahun 1987 sampai 1995, saya juga menghabiskan sekolah menengahku di SMA Bopkri 1 Yogyakarta (Bosa).

Tapi mengesankanku begitu lebih menghebat pagi ini. Peristiwa ini terjadi kira-kira tiga tahun lalu, saat aku ada acara di Jakarta yang sungguh padat dan siap-siap untuk berebut riuh dengan tiga jutaan warga Daerah Khusus Jakarta yang berada di pinggiran untuk mengais rejeki tentunya.

Aku bertemu dengan sosok eksekutif ganteng. Dilihat dari parasnya aku sudah tak terlalu asing, karena bertemu beberapa kali di acara di wilayah Jawa Tengah saat aku menjabat sebagai Gubernur pastinya ya.

Ya, lelaki hebat itu bernama lengkap Hiramsyah S Thaib, atau aku akrab memanggil dengan nama Mas Hiram. Beliau sudah berpengalaman dan memegang tampuk tertinggi di beberapa perusahaan besar, dan sukses membawa profit dan manajemen yang hebat juga.

Sebut saja ada Bakrie Capital Indonesia, Bank Tabungan Pensiun Nasional, Bali Nirwana Resort, Bakrieland Development, TRG Investama dan masih banyak lainnya. Tak cukup disebutkan satu orang di sini.

“Mas Ganjar, halo. Piye kabare. Aku punya oleh-oleh iki buat sampeyan.” ujar beliau.

“Opo kuwi Mas Hiram”. timpalku.

Tak berselang lama, tampak Mas Hiram memberiku satu buah buku berjudul: Mr. RS. Budyharto Martoatmodjo, Pejuang Kemerdekaan dan Pendidik Tiga Zaman. Kemudian dia lebih lanjut menceritakan, bahwa buku ini setahun lalu diluncurkan di Gedung Konstitusi Mahkamah, dan dihadiri oleh Prof Jimly Asshidiqie, Dr Ida Budhiati dan para pakar-pakar hukum di Indonesia.

“Lha iki pas Mbah Lanangku Mas, aku bisa putune.” imbuh Mas Hiram.

Kemudian kubaca singkat, sambil diminta Mas Hiram untuk memberikan pesan dan kesan singkat di buku untuk beliau

Pak Budhyarto ini sepertinya salah satu tokoh besar Indonesia dan untuk kampusku UGM tentu saja. Beliau salah satu pendiri UGM bersama tokoh lain seperti Prof Dr Prijono, Dr Sulaiman, Dr Boentaran Martoatmodjo, Ir Marsito serta Dr Soeharto di Yogyakarta setahun setelah negeri ini merdeka.

Wah, sebagai Ketua Umum Alumni UGM, saya seperti ditonjok, dikagetkan oleh inisiatif Mas Hiram ini. Kalau sedikit kisah dr Boentaran Martoatmodjo, Dr Sulaiman aku tahu, karena kalau tak salah dua tokoh ini lahir dan besar di wilayah Loano dan Grabag, tak jauh dari Kutoarjo tempat Ibu dan Bapakku berasal.

Ternyata Pak Budhyarto, yang masih adik kandung dari dr Boentaran Martoatmodjo ini tak kalah hebat dengan sang kakak. Selain ikut serta dalam pendirian UGM Yogyakarta, Bapak Budhyarto juga mendirikan PMI atau Palang Merah Indonesia, PELTI tenis, rumah sakit Husada dan Djakarta Lyold.

Ada yang bareng dilakukannya dengan sang kakak, dr Boentaran seperti merintis PMI, Kementerian Kesehatan, juga Partai Nasionalis Indonesia (PNI).

“Buku ini disuport bareng-bareng Mas Ganjar. Ada keluarga besar kita, Prof Jimly, penulis muda Said dan Mufti. Riset mulai dari Jakarta, Purworejo dan Pura Mangkunegaran lho.” Berapi-api sekali Mas Hiram menjelaskan ke aku.

Kemudian kalau tak salah, Mas Hiram juga menjelaskan bahwa Pak Budhyarto lahir di dalam Karaton Pura Mangkunegaran, kemudian menyusul ke Loano Purworejo untuk tinggal bersama kakaknya dr Boentaran dan keluarga.

“Bahkan putri ketiga beliau, Ibu Tri Budhy Hartaty, atau Budhe saya masih ingat betul lokasi dan bagaimana itu alun-alun besar Purworejo, pendopo Purworejo, Masjid Loano 1472 berada lho Mas Ganjar . ” Sangat berapi-api sekali Mas Hiram menjelaskan ke aku.

“Wah kecolongan aku. “ batinku.

Sebagai Ketua Kagama, apalagi dua periode, saya kira buku ini sangat penting. Dimana para pendahulu kita, para keluarga ningrat Jawa yang di logika sudah mempunyai pendidikan tinggi sampai Leiden, jika ikut Belanda saja sudah dapat rumah besar, gaji gulden banyak. Tetapi memilih berjuang dan zona berjuang, membahayakan nyawa dan keluarganya.

“Tokoh pelopor yang kiprahnya tercatat di banyak lembaga. Bukan orang yang ambisius. “Berpikir tentang jabatan itu merusak mental kita”!” Sejurus kemudian, kubaca nukilan pidato Prof Jimly Ashshidiqy di buku ini.

Okelah kalau begitu, maturnuwun bukunya Mas Hiram. Saya bertekad dalam senyap dan diam, tentu jas merah akan sebisa mungkin, keberanian mungkin kita nyalakan untuk bekal kejuangan menghadapi masa depan. Untuk kita dan adik-adik generasi mendatang.

Sudah, percayalah pada saya Mas Hiram. Dalam nadi saya dan jiwa saya terpatri mantra dan nilai-nilai ini juga kok. Masih bersumber dari sahabat Eyang Budhyarto, Eyang Boentaran juga kok. Tepat sekali, ia adalah Bapak Proklamator Sukarno, dengan pesan yang berbunyi:

“Saya terpesona oleh revolusi. Saya benar-benar terserap olehnya. Saya gila, didorong oleh romantisme. Revolusi melonjak, berkedip, guntur hampir di seluruh penjuru bumi. Saudara-saudara, teruslah mengipasi kobaran api (tetap semangat). Mari kita menjadi kayu bakar yang memberi makan api (semangat) revolusi!”

Ya, Bismillah mantep yakin. Kita berusaha maksimal dan yakin, pasti ada jalan dan diperkuat oleh Gusti Allah.

Maturnuwun ya Mas Hiram bukunya. Kemudian saya langsung mobil, dan masuk gas untuk menghadiri acara selanjutnya di bilangan selatan Jakarta. (YAITU)

sumber gambar : Hiramsyah S Thaib, Diskusi Imajinasi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here